Program Emergency Respon yang dijalankan YSI telah berjalan mulai tanggal 5 Desember 2022 dan akan berakhir pada 5 Maret 2023. Berbagai kegiatan program telah dilaksanakan untuk membantu masyarakat terdampak gempa supaya dapat memenuhi kebutuhan dasarnya. Berdasarkan penilaian kebutuhan yang dilakukan Tim Asessment YSI diawal intervensi program, kebutuhan mendesak yang dibutuhkan masyarakat terdampak adalah tenda/terpal & perlengkapan rumah tangga seperti tikar & selimut, alat masak serta air bersih.
Sebagai tindaklanjut dari penilaian kebutuhan yang telah dilakukan YSI di 3 Desa yang menjadi sasaran program YSI yaitu Desa Sarampad, Desa Kutawaringin dan Desa Mekarjaya, YSI mendistribusikan barang-barang yang menjadi kebutuhan masyarakat terdampak khususnya untuk keluarga yang memiliki kelompok berisioko seperti bayi/balita, perempuan hamil atau menyusui, perempuan sebagai kepala keluarga, penyandang disabilitas dan lansia. Proses distribusi bantuan yang dilakukan YSI merupakan kelanjutan dari kegiatan program sebelumnya yaitu perbaikan jalur perpipaan, penyiapan tandon air dan land clearing. Land clearing atau pembersihan lahan tapak rumah saat itu sangat penting dilakukan agar warga terdampak yang masih tinggal di tenda-tenda komunal dapat segera kembali ke tapak rumahnya dengan mendirikan tenda hunian sementara atau temporary shelter.
Barang bantuan yang distribusikan oleh YSI berupa terpal untuk mendukung masyarakat agar dapat membuat tenda atau hunian sementara dan juga perlengkapan tidur berupa tikar dan selimut. Selain itu juga ada handuk, peralatan dapur dan saringan air praktis (SAP) untuk mendukung para penyintas untuk menjaga kersihan diri, penyiapan makanan dengan alat dapur yang layak dan pemenuhan kebutuhan air bersih atau air minum yang lebih sehat.
Sampai dengan minggu ke-3 Februari 2023 telah terdistribusi sebanyak 264 pcs terpal, 249 selimut, 252 tikar, 91 unit SAP dan dudukannya serta 200 paket peralatan rumah tangga yang berupa lemari plastik susun, teko, Citel, piring, sendok, serok, spatula dan centong. Dari 3 desa yang menjadi sasaran program YSI jumlah penerima manfaat atau partisipan terbanyak ada di Kampung Salakawung Desa Sarampad, yang merupakan salah satu wilayah yang terdampak gempa cukup parah.
Untuk memastikan bahwa barang bantuan yang didstribusikankan kapada para penyintas sesuai dengan yang telah diinformasikan dan untuk mendapatkan umpan balik dan atau masukan dari para penyintas dalam proses distribusi juga dilakukan Onsite Distribution Monitoring (ODM) dan setalah satu sampai dua minggu paska distribusi dilakukan Post Monitoring Distribution (PDM) .