Forum UMK desa Kayangan dan Santong Mulia mengadakan pelatihan dan edukasi terkait materi Keuangan, Strategi Pemasaran, dan Penguatan Kelembagaan. Kegiatan ini menjadi tindak lanjut dan upaya lebih menguatkan pengetahuan dalam pengembangan usaha paska bencana gempa.
Pelatihan dilaksanakan di aula Kecamatan Kayangan selama 2 hari pada Hari Rabu-Kamis 16-17 Maret 2022 diikuti oleh total 41 perwakilan pelaku UMK yang ada di Desa Kayangan dan Santong Mulia. Dalam kegiatan tersebut YSI menjadi narasumber sekaligus pendamping Forum UMK dan BUMDes yang mendorong penguatan kapasitas serta kesiapan mereka dalam membangun usaha paska bencana sehingga dapat pulih dan memiliki peningkatan pendapatan keluarga.
Pada sesi Penguatan Kelembagaan disampaikan dari Koordinator Lapangan Yayasan SHEEP Indonesia wilayah Lombok yaitu Sulistyo serta edukasi keuangan dan penghitungan HPP (harga pokok penjualan) yang disampaikan oleh Staff keuangan YSI Nurmayana; dilanjutkan hari kedua tentang Pembuatan Gula Semut disampaikan dari founder Kekait Palm Sugar yaitu Haerul Warid. Pelatihan ini menarik karena tidak hanya belajar pembuatan gula semut tapi menjadi praktik pembelajaran kelompok usaha dan sharing pelaku usaha di wilayah Lombok Utara. Selain itu, dijabarkan peran dan fungsi anggota kelompok usaha dan pemahaman agar pengelolaan UMK melibatkan semua potensi para anggota dan pengurusnya sehingga ada rasa memiliki dan ada pembagian tanggung jawab yang jelas atas keberlanjutan kelompok.
